Tips Diet Seimbang Dan Sehat

Tips Diet Seimbang Dan Sehat




"Biarkan makanan menjadi obatmu dan obat menjadi makananmu" 

Hippocrates

id.siswaku.com - Dalam lokakarya mingguan tentang kebiasaan sehat yang dijalankan oleh perawat dengan pasien yang dirawat di Klinik Kesehatan Ternama, terdeteksi bahwa mereka, meskipun merupakan ahli kesehatan, tidak mengetahui aspek yang sangat penting tentang hubungan antara pola makan seimbang dan kesehatan mental.

Faktanya, meskipun otak hanya menyumbang 2-3% dari berat badan, otak bertanggung jawab atas 20% energi yang kita keluarkan setiap hari.

Baca Juga: 10 Cara Diet Singkat

Di sisi lain, shift kerja, beban perawatan, kualitas makanan yang buruk di beberapa tempat kerja, antara lain, tidak membantu menjaga rutinitas yang baik atau jadwal makan yang tepat, dan dapat berdampak negatif pada kesejahteraan psikofisik.

Satu dari lima sesi lokakarya ini didedikasikan khusus untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perawatan diet dan mempromosikan kebiasaan makan yang realistis dan sehat.

Nutrisi diketahui memengaruhi fungsi kognitif (memori, konsentrasi, dan kinerja), keadaan emosi kita, dan fungsi biologis utama, seperti tidur dan kewaspadaan.

Baca juga: Tips Diet Alami Tanpa Obat

Di antara hipotesis lain, dikatakan bahwa makanan yang mempengaruhi perilaku mempengaruhi tingkat neurotransmitter, terutama serotonin.

Makanan yang paling mempengaruhi sistem transmisi saraf ini adalah karbohidrat dan protein.

Diet seimbang harus diatur oleh tiga prinsip umum:

1. Tutupi kebutuhan kalori atau energi tubuh.

Kebutuhan energi individu bergantung pada komposisi tubuh, usia, jenis kelamin, dan derajat aktivitas fisik. Ini adalah satu-satunya faktor yang dapat kita fokuskan untuk mengubah pengeluaran energi kita.

2. Sediakan kebutuhan nutrisi yang diperlukan:

Protein: 12-15%
Karbohidrat: 55-60%
Lipid: 30%

3. Makan diet seimbang dan makan makanan dari semua kelompok.

Sangat penting untuk tidak melewatkan waktu makan apa pun dan mendistribusikan energi dan makanan yang dicerna dengan tepat setiap kali makan. Distribusi harian harus:

25% untuk sarapan (dalam dua bidikan, saat bangun dan di tengah pagi).
35% untuk makan siang.
15% untuk snack.
25% untuk makan malam.

Baca juga: Berat Badan Turun Cepat = Berat Badan Naik Cepat

Diet Mediterania memungkinkan, tanpa usaha keras, untuk menjamin keseimbangan ini. Penting juga untuk menghormati jadwal makan agar tidak menghabiskan banyak waktu dengan berpuasa dan menghindari makan berlebihan sebelum istirahat malam, serta untuk menghindari alkohol, tembakau, dan stimulan.

Beberapa makanan memberikan nutrisi penting untuk kesejahteraan emosional:

Asam amino esensial:

Triptofan (komponen dasar protein). Otak menggunakannya untuk sintesis serotonin. Ini membantu menginduksi tidur secara alami (bertindak sebagai jam internal dan menentukan siklus tidur dan bangun), mengurangi kecemasan dan stres, dan dapat memiliki efek antidepresan ringan.

Beberapa makanan yang kaya triptofan adalah: ikan biru, telur, kalkun, ayam, kacang-kacangan, susu, nasi, beberapa buah-buahan (kiwi, pisang, nanas, alpukat), kacang-kacangan, sereal.

Asam amino prekursor dopamin (fenilalanin dan tirosin): Dopamin adalah neurotransmitter yang berkaitan dengan tingkat kewaspadaan tubuh, beberapa fungsi kognitif (seperti memori) dan juga suasana hati.

Beberapa makanan yang kaya fenilalanin adalah: telur, daging, susu dan produk susu, ikan biru, polong-polongan, kacang-kacangan, coklat. Yang memberi kita tirosin adalah yang memiliki protein dalam jumlah tinggi, seperti daging (unggas, daging sapi dan babi), telur, keju, dan kacang-kacangan. 

Vitamin: Semua kelompok B secara menguntungkan mempengaruhi fungsi otak dan sistem saraf. Status dengan defisiensi dalam kelompok ini dapat menyebabkan iritabilitas, kebingungan mental, kurang konsentrasi, dan daya ingat.

Dalam kasus yang paling parah, bahkan kelesuan dan depresi. Beberapa makanan yang kaya vitamin B adalah: biji-bijian, kacang-kacangan, telur, ikan, susu, daging sapi, dan babi.

Mineral: terlibat dalam sintesis serotonin dan neurotransmiter lainnya. Misalnya, kekurangan zat besi dapat memengaruhi kemampuan berkonsentrasi, memberi perhatian, dan daya ingat, serta menurunkan kinerja kognitif.

Terkadang, gambaran apatis dan kekurangan energi dapat disebabkan oleh anemia karena kekurangan zat besi (anemia defisiensi besi). Beberapa makanan yang kaya zat besi adalah: seafood, bayam, hati dan organ lainnya, kacang-kacangan, daging merah, quinoa, tahu.

Asam Lemak Omega-3: Studi terbaru menemukan hubungan terbalik antara tingkat jenis lipid dan suasana hati.

Beberapa makanan yang kaya Omega-3 adalah: minyak zaitun, biji-bijian, kacang-kacangan, seafood, alpukat, sayuran berdaun hijau.

Karena itu, jangan lupa bahwa pendekatan kesehatan mental yang komprehensif membutuhkan diet yang seimbang.

Berikut Artikel tentang Tips Diet Seimbang dan Sehat semoga bermanfaat untuk kamu yang akan melakukan diet atau sedang melangsungkan diet seimbang dan sehat.

Baca Juga: Diet ala Adele Penyanyi Inggris
Lebih baru Lebih lama