Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Membeli Saham bagi Pemula, Tahapan dan Modal yang Diperlukan Gratis ebook belajar saham.

Cara Membeli Saham bagi Pemula, Tahapan dan Modal yang Diperlukan Gratis ebook belajar saham.


Search Keyword: cara belajar trading saham, cara belajar trading saham pemula, belajar trading saham dari nol, website belajar saham, belajar trading saham pemula, cara belajar candlestick saham, belajar trading saham online.

Pada era digital seperti sekarang ini, cara membeli saham semakin mudah. Cara beli saham bisa dilakukan secara online melalui gadget atau perangkat komputer yang terhubung internet.

Saham adalah salah satu instrumen investasi. Saham merupakan bukti kepemilikan nilai sebuah perusahaan atau bukti penyertaan modal. Pemilik saham juga memiliki hak untuk mendapatkan dividen sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya.

Membeli saham perusahaan di pasar modal merupakan investasi yang memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan instrumen investasi lain, seperti obligasi, deposito, tabungan berjangka, atau emas.

Namun demikian, lantaran risikonya yang tinggi, investasi saham juga bisa memberikan imbal atau keuntungan yang tinggi, baik dari dividen maupun kenaikan harga saham.

Siapa pun kini bisa membeli saham dengan mudah. Beberapa perusahaan sekuritas saat ini sudah menyediakan platform jual beli saham, termasuk tahapan cara membeli saham bagi pemula atau cara membeli saham perusahaan bagi masyarakat awam.

Dikutip dari laman Yuknabungsaham yang dikelola PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa, untuk cara membeli saham, investor harus menyiapkan dana sesuai harga saham dan membayar biaya transaksi untuk perusahaan sekuritas (fee broker).

Sedangkan untuk penjualan saham, total dana yang didapat investor adalah nilai sesuai harga jual saham dikurangi biaya transaksi dan PPh.

Biaya transaksi tersebut berbeda-beda di setiap perusahaan sekuritas, tetapi umumnya 0,2—0,3 persen dari nilai transaksi pembelian saham (termasuk PPN) dan ditambah PPh 0,1 persen khusus untuk transaksi penjualan saham.

Meski dihitung per lembar, cara beli saham juga tak bisa dilakukan dengan pembelian per lembar, tetapi harus dilakukan dalam 1 lot. Menurut aturan BEI, 1 lot setara dengan 100 lembar saham.

Modal beli saham

Modal membeli saham sangat ditentukan oleh tiga faktor, yaitu harga saham perusahaan yang akan dibeli, fee transaksi sekuritas, dan jumlah saham yang akan dibeli.

Saat ini, seseorang bisa mulai membeli saham di BEI dengan modal sekitar Rp 100.000 untuk pemula.

Sebagai ilustrasi, pada Januari 2020 seorang bernama A ingin membeli sebanyak 2 lot saham PT ABCD yang harganya Rp 1.000 per lembar saham. Sementara perusahaan sekuritas menetapkan biaya transaksi sebesar 0,3 persen.

Maka, total jumlah modal yang diperlukan adalah sebesar Rp 200.600. Rinciannya yakni Rp 200.000 untuk membeli saham (2 lot x 100 saham x Rp 1.000). Lalu biaya sebesar Rp 600 yang berasal dari fee transaksi sebesar 0,3 persen x Rp 200.000.

Berikutnya setahun berselang atau pada Januari 2021, A memutuskan untuk menjual 2 lot saham PT ABCD miliknya. Harga saham PT ABCD sudah naik menjadi Rp 1.200 per lembar saham.

Dalam transaksi jual saham, transaksi yang dilakukan A dikenakan biaya transaksi sebesar 0,3 persen dan pajak PPh atas transaksi jual sebesar 0,1 persen.

Maka, total uang yang akan didapatkan A dari penjualan saham PT ABCD yakni sebesar Rp 239.040.

Rinciannya, A menerima sebesar Rp 240.000 dari saham PT ABCD yang dijual (2 lot x 100 saham x Rp 1.200). Lalu transaksi tersebut dipotong biaya transaksi sebesar Rp 720 (0,3 persen x Rp 240.000) dan pajak PPh sebesar Rp 240 (0,1 persen x Rp 240.000).

Berikut Tahapan cara membeli saham: 
  1. Siapkan dokumen berupa KTP, NPWP, buku tabungan, dan meterai.
  2. Datang ke kantor perusahaan sekuritas terdekat atau bisa mendaftar melalui online. Untuk daftar perusahaan sekuritas yang ada di Indonesia dan melayani transaksi jual beli saham di BEI .
  3. Isi formulir pendaftaran sebagai investor pasar modal yang disediakan oleh perusahaan sekuritas.
  4. Investor harus menyetorkan dana awal ke nomor rekening dana investor atau RDI. Masing-masing perusahaan sekuritas memiliki ketentuan yang berbeda-beda untuk besaran dana awal yang harus disetorkan.
  5. Jika pendaftaran sudah diproses, investor akan diberikan akses untuk masuk ke akun dashboard untuk melakukan transaksi jual beli saham milik perusahaan sekuritas, seperti :
    • PIN transaksi.
    • Password dan
    • User ID. 

Sebagai informasi, perusahaan sekuritas atau perusahaan efek adalah perusahaan yang telah mendapat izin usaha dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan untuk dapat melakukan kegiatan sebagai perantara perdagangan efek (broker).

Sementara rekening dana investor atau RDI adalah rekening di bank atas nama investor yang terpisah dari rekening sekuritas (atas nama sekuritas) yang digunakan untuk keperluan transaksi jual beli saham oleh investor.

Jangan ragu untuk melakukan konsultasi atau bertanya dengan pihak sekuritas jika investor masih pemula, seperti bagaimana cara membeli saham (cara beli saham) yang disesuiakan dengan modal yang dimiliki.

Aktiflah mencari informasi dan mempelajari saham-saham perusahaan yang memiliki prospek bagus untuk dikoleksi di portofolio investasi.

Biasanya, setiap perusahaan sekuritas sudah menyediakan berbagai analisis prospek saham secara gratis. Informasi ini bisa didapatkan di situs ataupun aplikasi pembelian dan penjualan saham yang disediakan.

Selain itu, agar sukses dalam berinvestasi saham, investor pemula disarankan untuk mempelajari berbagai analisis saham, seperti analisis teknikal dan analisis fundamental.

Perusahaan sekuritas juga akan menyediakan informasi data update perubahan harga saham, baik naik maupun turun, yang bisa diakses dengan mudah secara daring. Ini karena pergerakan harga saham adalah sangat fluktuatif. 

Berikut Aplikasi belajar saham bagi pemula yang bisa kamu gunakan gratis. Kamu bisa download di playstore, untuk digunakan sebagai modul belajar saham.

Berikut artikel tentang cara membeli saham online Indonesia beserta aplikasi gratis sebagai modul belajar saham untuk pemula bahasa Indonesia